Berikut kami sampaikan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat tahun 2022 terhadap pelayanan SLB Negeri 2 Yogyakarta.
Atas partisipasi dan perhatian Anda, diucapkan terima kasih.
Jl. Panembahan Senopati No.46, Prawirodirjan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55121
Para siswa dan guru berkunjung ke pabrik bakpia "Bakpiapia". Hal ini dalam rangka pembelajaran di luar kelas. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan sudut pandang dan pengalaman pada siswa tentang kegiatan kewirausahaan.
Alam adalah tempat kita berkiprah. Oleh karena itu, sesekali kita perlu hadir akrab dengannya yang salah satunya melalui kegiatan outbond. Kegiatan ini diikuti pula oleh orangtua siswa. Selain mendampingi putra/putrinya, mereka turut menyatu dengan seluruh warga sekolah yang hadir.
Apel pagi dilaksanakan setiap hari Selasa-Jumat pukul 07.15 WIB. Kegiatan dalam apel pagi yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya, mars dan hymne SLB Negeri 2 Yogyakarta, berdoa bersama, penyampaian pengumuman, dan diakhiri dengan saling berjabat tangan.
Siswa dan Guru asyik bereksperimen di dapur. Mereka melaksanakan pembagian tugas sesuai dengan kemampuan masing-masing. Menjalin kerjasama dengan baik adalah budaya kerja kami.
Di bengkel ini, kami memroduksi beraneka kerajinan dari kayu diantaranya: APE, gantungan kunci, dan pernak-pernik lainnya. Hasilnya kami jual dalam berbagai event pameran.
Berikut kami sampaikan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat tahun 2022 terhadap pelayanan SLB Negeri 2 Yogyakarta.
Atas partisipasi dan perhatian Anda, diucapkan terima kasih.
Tema HUT RI Tahun ke-77 Tahun ini adalah "Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat" yang punya dasar-dasar kuat khususnya kejadian
yang melanda Indonesia dan dunia dalam dua tahun terakhir ketika terjadi
pandemi Covid-19. Wabah
COVID-19 menimbulkan kecemasan sosial hingga tekanan ekonomi berat bagi rakyat
Indonesia. Namun di tengah keterpurukan, semua elemen bangsa bergerak bersama
dan bergotong royong untuk mewujudkan harapan baru.
Pelaksanaan Upcara berjalan
lancar dari awal sampai akhir dan dilanjutkan dengan kegiatan foto Bersama Bapak/
Ibu Guru Karyawan & Murid SLB Negeri
2 Yogyakarta beserta Mahasiswa Magang dari UNY dan UPY
Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah laporan evaluasi program kerja PGRI Kota Yogyakarta tahun 2021, sekaligus menetapkan program kerja dan APBO tahun 2022. Turut hadir dalam kegiatan ini adalah wakil kepala dikmen Dinas Dikpora DIY, kepala Dinas Dikpora Kota Yogyakarta, kepala Kemenag Kota Yogyakarta, dan pengurus PGRI DIY. Kegiatan yang dihadiri 126 orang ini bertema "Bangkit Guruku, Maju Negeriku, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh". Ibu Siwiyanti, Pak Muh Safii, dan Pak Agus hadir mewakili SLBN 2 Yogyakarta.
Dalam pembukaan acara, ketua PGRI kota Yogyakarta, Drs. Sugeng Mulyo Subono, menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya bagi guru-guru di kota Yogyakarta. Selanjutnya beliau mengharapkan masukan-masukan yang bisa "dibumikan" (diaplikasikan) untuk membangun pendidikan di Kota Yogyakarta.
Yang menarik dari kegiatan ini adalah penyampaian evaluasi dari masing-masing kelompok. Aneka program kegiatan yang masih perlu ditingkatkan disampaikan pada sesi inti ini. "Adanya kegiatan jangan hanya ketika hendak HUT PGRI saja, tetapi merata sepanjang tahun.", kata perwakilan kelompok enam. "Selenggarakan kegiatan diklat IKM untuk semakin memahami kurikulum merdeka. ", tambah perwakilan kelompok lima., "Sekiranya PGRI mampu menjembatani adanya upaya pemerataan kesejahteraan. Karena di sekolah kami antara yang mendapat tukin dan tidak, yang mendapat TPG maupun yang tidak, jauh sekali hak yang diterima.", pungkas kelompok empat. Konferensi selanjutnya ditutup secara resmi oleh Bapak Rohmat, penilik di Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta. (agz)
Kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh Ibu Nuri Restiani. Sambutan pertama disampaikan oleh Ibu Kepala Sekolah, Dyah Sulistyawati, S.Pd.,M.Pd. Pada kesempatan ini beliau menyampaikan kepada siswa dan orangtua untuk terus semangat belajar sehingga menjadi orang yang berguna untuk masyarakat. Sambutan berikutnya disampaikan oleh ketua komite sekolah, Oktavianida Wahyu Budiarti, S.E. Kepada hadirin beliau menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas perjuangan bapak dan ibu orangtua yang telah mendampingi kegiatan belajar selama dua tahun terakhir saat pandemi melanda. Guna menyampaikan informasi tentang kegiatan yang sedang berlangsung, disampaikan laporan oleh ketua panitia ujian, Wisnu Satria Ghautama, S.Pd.Jas.,M.Pd.
Kegiatan kurang indah tanpa adanya hiburan. Oleh karenanya sebelum prosesi wisuda dimulai, dipentaskan sebuah pertunjukan Tari Rampak oleh Ananda Ale, Ikhsan, Rafi, dan Lela. Tak lupa sebuah lagu populer dilantunkan oleh Ananda Bagus Arya Armansyah dan Teresa Berti Rosa. Kegiatan inti berupa seremoni penyerahan tanda tamat belajar kepada enam siswa jenjang SDLB, tujuh siswa jenjang SMPLB, dan dua siswa jenjang SMALB. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian pesan dan kesan oleh perwakilan orangtua siswa. Bapak Hasan Sumarmo selaku orangtua menyampaikan bahwa ananda telah banyak perubahan positif. Beliau mengatakan bahwa anak sudah bisa mandiri melakukan berbagai aktifitas urus diri, bahkan membantu kegiatan orangtua di rumah.
Selain orangtua dan pengurus komite, pengawas diksus, Ibu Sri Muji Rahayu juga turut hadir mengapresiasi para siswa dalam acara ini. Kegiatan Pelepasan dan Perpisahan Peserta Didik diakhiri dengan pembacaan doa oleh Ibu Eny Sriyanti. (agz)
Fyi, Indonesia bergabung menjadi anggota Special Olympics ke-79 pada 9 Agustus 1989. Pada tingkat nasional, Special Olympics dikenal sebagai SOIna (Special Olympics Indonesia). SOIna menyelenggarakan pekan olahraga 4 tahunan sejak 1990 bernama Pornas SOIna (Pekan Olahraga Nasional SOIna). Event ini mempertandingkan para atlet bertalenta khusus yaitu para penyandang disabilitas intelektual.
Dunia terus berkembang, geliat olahraga pun perlu adanya pembaharuan. Oleh karena itu pada tahun 2022 ini akan digelar PeSONas (Pekan Special Olympic Nasional) ke-1 tahun 2022 di Kota Semarang. Bedanya dengan SOIna adalah bahwa PeSONas ini tidak hanya mempertandingkan 12 cabang olahraga, tetapi juga pementasan seni budaya. Hal ini sekaligus sebagai ajang seleksi atlet yang akan mewakili Indonesia pada event Special Olympics World Summer Games 2023 di Berlin, Jerman.
PeSONas 2022 telah dilaunching 9 Desember 2021 lalu di Halaman Stadion Manahan Surakarta. Pada momen ini dilakukan pula pengambilan api Abadi Mrapen di Grobogan. Lanjutan dari kegiatan tersebut adalah Kirab Obor Virtual dan Ekspresi Seni Budaya PeSONas. Event dikemas secara virtual karena obor tidak diarak dalam kirab, melainkan diambil dokumentasinya secara visual. Selanjutnya obor disemayamkan secara estafet di kabupaten yang dilewati. Rute kirab ini adalah melewati 42 kabupaten/kota di 6 provinsi yaitu Jateng, Jatim, Jabar, Banten, DKI, dan D.I.Yogyakarta. Tujuan event ini adalah untuk menyosialisasikan kesetaraan bagi para atlet bertalenta khusus para penyandang disabilitas intelektual.
Hari ini, obor sudah sampai di D.I.Yogyakarta. Penerimaan dilaksanakan di GOR Amongrogo. Obor diserahkan oleh Wakil Bupati Klaten Bapak Yoga Hardaya. Selanjutnya obor diterima oleh Sekda D.I.Yogyakarta Bapak R. Kadarmanta Baskara Aji. Adapun tim pembawa obor adalah Anjas Rahmat Setiawan siswa SLBN 2 Yogyakarta, Ruwida Riswanda siswa SLB Bhakti Siwi, siswa SLB Tunas Kasih, dan siswa SLB Wiyata Dharma 2. Masing masing adalah peserta Special Olympics Global Youth Leadership Summit 2019 di Abu Dhabi, juara dunia bulu tangkis, dan juara nasional bola bocce.
Momen penerimaan obor ini dilakukan beberapa kegiatan seperti opening peserta kirab dengan disambut lagu Negeri di Awan oleh siswa SLBN 1 Bantul, fashion show dari SLB PGRI Minggir, dance ability dari SLBN 1 Yogyakarta dan doa bersama oleh Bapak Nizam Zulfikar. Obor akan berada di D.I.Yogyakarta hingga 1 Maret nanti dan kemudian akan berlanjut ke Kab. Purworejo dan seterusnya. Puncak acara adalah pada 3-8 Juli yakni event PeSONas 2022 di Semarang. (agz)