Kegiatan ini diikuti oleh enam peserta yang antusias, yaitu Risang, Riski Fajhrol, Harun, Iksan, Gilang, dan Miftah, dengan pendampingan dari tiga pendamping guru yaitu Suradi, Agus Winarto, dan Tri M Wahyudi. Selama tiga hari, peserta dilatih untuk mengolah kresek bekas menjadi karya seni bunga bonsai yang menarik dan penuh warna, sebagai upaya untuk mengurangi limbah plastik.
Diklat ini selain mengasah keterampilan artistik peserta juga mendidik mereka tentang pentingnya daur ulang dan pengelolaan sampah yang lebih baik. Para peserta berhasil menciptakan berbagai kreasi bunga bonsai yang tidak hanya kreatif tetapi juga memberikan nilai estetis dan lingkungan. Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan daur ulang dan pelestarian lingkungan melalui seni. (yun)